Nyong dan Noni Sulut 2023

 Andika Khosuma dan Krisan Sangari

andika_khosuma_dan_krisan_sangari
Andika Khosuma dan Krisan Sangari, terpilih sebagai Nyong & Noni Sulut 2023.

ANDIKA Khosuma dan Krisan Valerie Sangari dinobatkan sebagai Nyong & Noni Sulut 2023, pada Grand Final Pemilihan Nyong & Noni Sulut di Auditorium Bukit Inspirasi (ABI) Tomohon, Sabtu, 16 September 2023, malam. Penyelenggaraan ini bertepatan dengan 50 tahun Pemilihan Nyong & Noni Sulut.

Andika dan Krisan ini adalah putera dan puteri terbaik utusan Kota Tomohon.

Andika dan Krisan mengalahkan 20 peserta utusan kabupaten dan kota se-Sulut, yang terdiri dari 10 putera dan 10 puteri.

Berikut nama-nama utusan daerah untuk mengikuti Pemilihan Nyong & Noni Sulut 2023:

Utusan Kota Manado:

1. Abigail Mambu.

2. Olivia Ulag.

3. Theofany F Limanta.

Utusan Kabupaten Minahasa:

1. Marcelino RJ Lasut.

2. Valesia Lengkey.

Utusan Kota Bitung:

1. Fredrik GR Sumuan.

2. Santa Laetitia.

Utusan Kota Tomohon:

1. Andika Khosuma.

2. Virginia C Kemur.

3. Krisan V Sangari.

Utusan Kabupaten Minahasa Utara (Minut):

1. Joshua Sambouw.

2. Mega Tuwaidan.

Utusan Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel):

1. Riandi Kondoj.

2. Stevany Maramis.

Utusan Kota Kotamobagu:

1. Miftah Farih

2. Amelia L Poluan.

Utusan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim):

1. Rafi Ukas

2. Jesica R Putri.

Utusan Kabupaten Sangihe:

1. Kevin Indy.

2. Flavio Silangen.

Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Minahasa Tenggara (Mitra), Kabupaten Kepulauan Talaud dan Kabupaten Sitaro  (Siau, Tagulandang, Biaro) tidak mengirimkan peserta untuk mengikuti Pemilihan Nyong & Noni Sulut 2023.

Tentang Nyong & Noni Sulut

Ajang Pemilihan Nyong dan Noni Sulawesi Utara (Sulut) pertama kali dilaksanakan tahun 1973. Tujuannya untuk mencari putra dan putri Sulut yang memiliki prestasi, potensi, pengetahuan dan pemahaman luas tentang Sulut. Kini telah menjadi ajang paling bergengsi di Sulut.

Selain menjadi ajang pencarian bakat, Nyong dan Noni Sulut juga merupakan ajang promosi budaya dan pariwisata Sulut. Para pemenang Nyong dan Noni Sulut diharapkan dapat menjadi duta budaya dan pariwisata Sulut, serta dapat mempromosikan potensi dan keindahan daerah ini kepada masyarakat luas.

Nyong dan Noni Sulut menjadi Duta Pariwisata dan Budaya Sulut. Nyong dan Noni Sulut dipilih dari pemuda dan pemudi dengan berbagai kriteria, seperti memiliki kepribadian yang menarik dan komunikatif, berpenampilan menarik dan menawan serta berwawasan luas dan memiliki pengetahuan yang baik tentang budaya dan pariwisata Sulut.

Para finalis Nyong dan Noni Sulut akan mengikuti berbagai rangkaian kegiatan, seperti karantina, bakti sosial, dan penilaian oleh dewan juri. Penilaian meliputi berbagai aspek, seperti pengetahuan budaya dan pariwisata, kepribadian, dan penampilan.

Pemenang Nyong dan Noni Sulut akan mendapatkan berbagai hadiah, seperti piala, uang tunai, dan kesempatan untuk mengikuti berbagai kegiatan budaya dan pariwisata. Selain itu, pemenang juga akan menjadi duta pariwisata dan budaya Sulawesi Utara, dan akan bertugas untuk mempromosikan provinsi tersebut kepada masyarakat luas.

Dari Pemilihan Nyong dan Noni Sulut telah melahirkan banyak talenta muda yang telah berkontribusi dalam berbagai bidang, seperti pariwisata, budaya, dan sosial. 

Pemilihan Nyong dan Noni Sulawesi Utara diselenggarakan Dinas Pariwisata (Dinpar) Provinsi Sulut.***

0 Komentar